SPREI

Qios Sprei's Neesha
-

JENIS JENIS BAHAN SPREI

Artikel jenis bahan-bahan sprei (spei motif anak, sprei motif dewasa, sprei motif bola) yang beredar di pasaran ini,  kami dapat dari web/blog tetangga. kami kembali sharing di blog kami agar lebih banyak diketahui oleh pembaca, dan jadi bahan pertimbangan memilih sprei.

Jenis bahan - bahan sprei :

Bahan kain sprei TC / Poly TC
Bahan jenis ini menguasai hampir 50% penggunaan di pasar pasar Indonesia karena harganya yang super miring untuk sprei tetapi jangan kecewa jika ternyata luntur waktu dicuci, berbulu, berpasir atau kadang bentuk spreinya tidak simetris. Semua karena cost produksi yang rendah.

Bahan kain sprei CVC / Katun Viscose
Biasa digunakan dilevel menengah dan disukai pasangan muda saat ini karena selain warnanya cerah dan motif beragam, bahan jenis ini juga banyak digunakan di hotel hotel untuk kategori sprei fitted dan bisa juga digunakan untuk sprei flat, tentunya menggunakan sambungan di atasnya. Yang menggunakan bahan CVC diantaranya adalah STAR COLLECTION & FORTUNA DESIGN.

STAR COLLECTION
Jika dibandingkan dengan pemain sprei yang terlebih dahulu ada menguasai pasar bahan sprei, maka STAR adalah merk bahan sprei yang tergolong masih baru, tapi dengan keunggulan design dan katalog cetak yang menawan maka bahan sprei star bisa langsung menggebrak pasar sprei.
Kami sebagai salah satu produsen sprei dan reseller bahan sprei tentu tidak mau ketinggalan untuk turut memproduksi sprei dari bahan STAR. Untuk kualitas tidak terlalu beda jauh dengan panca agung, tapi STAR memiliki keunggulan motif yang lebih fresh dan menarik dengan warna warna yang berani / terang.

Bahan Kain Sprei CVC 200
Sebenarnya bahan cotton viscose hanya saja memiliki thread count atau kerapatan benang 200 sehingga selain lebih tebal, bahan jenis ini lebih putih dan memiliki lebar 280 sehingga mudah saja membuatnya tanpa sambungan untuk tinggi 40. Banyak hotel yang menggunakan sprei jenis ini karena perawatannya lebih mudah dan lebih tahan noda dibandingkan sprei full katun.

Bahan Kain Sprei Katun
Nah ini dia jenis bahan kain sprei yang paling banyak dipakai di seluruh dunia. Biayanya yang relatif murah dibandingkan dengan bahan lain membuatnya menjadi primadona di pasar. Meskipun secara kualitas tak mampu menandingi bahan-bahan lain seperti sutra dan linen. Namun katun tetap menunjukkan bahwa faktor ekonomis merupakan faktor utama yang mendorong orang untuk membeli sprei. Hal ni wajar saja terjadi, katun memang sudah cukup layak dan cocok dijadikan bahan kain sprei. Kelembutannya, adaptabilitasnya terhadap suhu, dan juga kemudahan produksi sudah cukup menjadi alasan kuat kenapa sprei katun menjadi sprei yang paling banyak dicari orang. Tingginya permintaan akan sprei berbahan katun, pada akhirnya juga membuatnya banyaknya penjual sprei berbahan katun dimana-mana.
Bahan katun sendiri juga terdiri dari berbagai macam tingkat kualitas yang berbeda-beda. Di KBC (KIREIbedcover) kami membedakannya dalam 3 kategori. Kami hanya mengambil 3 jenis bahan katun dengan kualitas tertinggi dibandingkan dengan bahan katun lainnya yang beredar di pasaran. Ketiga jenis katun tersebut adalah:

Katun Jepang
Katun impor dari jepang dengan tekstur yang lebih halus dan lebih lembut serta warna yang lebih tajam dan lebih terang. Biasa juga disebut dengan sprei satin jepang.
Bahan kain Katun Jepang atau lebih dikenal dengan satin jepang memiliki ciri ciri dingin, lembut, warna yang kuat dan motif yang terbatas karena bahan ini import, dengan harga yang hampir 2x sprei cvc, sprei jenis ini dijamin membuat ketagihan jika sudah digunakan. Lebar bahannya 250 sehingga dapat dibuat menjadi sprei dengan tinggi 25cm tanpa sambungan.

Katun Cina.
Jenis katun 100% impor dari Cina. Lebih halus dan juga lebih lembut. Sprei jenis ini memiliki 2 grade yaitu yang rendah dengan ciri ciri warna yg kurang cerah dan tipis sedangkan grade tinggi ciri cirinya mirip dengan sprei katun jepang, hanya saja kekurangannya lebar bahan hanya 235 sehingga untuk standar sprei tinggi 25 harus menggunakan sambungan dilipatan bagian kepala.

Katun Lokal.
Katun lokal dengan kualitas katun mencapai 80% sehingga lebih halus, tidak berbulu & tidak luntur.
Jenis katun lokal:
Bahan sprei panca agung termasuk jenis bahan katun lokal berkualitas tinggi dengan komposisi 65% katun dan 35% viscose sehingga dingin dan tidak panas. Walaupun tidak bisa dibandingkan dengan katun jepang tetapi bahan jenis ini tidak berbulu, tidak luntur dan semakin sering dicuci akan semakin lembut.
Keunggulan lainnya adalah produksi dan ketersediaan bahan yang continue sehingga sangat cocok untuk yang mau produksi sprei sendiri karena kadang untuk bahan import ada kendala permintaan banyak dari customer tetapi bahan sudah habis dan sulit masuk lagi ke indonesia. Belum lagi koleksi coraknya juga jauh lebih banyak daripada bahan import. Harga hanya 26.000/m dengan lebar bahan 240cm.

Bahan Kain Sprei Dobby
Biasanya memiliki motif garis garis atau kotak kotak, biasa digunakan di hotel berbintang empat keatas. Biasanya tersedia warna putih atau gold, karena mengandung satin sprei ini tampak berkilau sehingga tampak mewah.

Bahan Kain Sprei Jacquard / King Koil
Walaupun King koil adalah nama produsen spring bed / tempat tidur tetapi karena lebih mendunia akhirnya banyak yang menyebut bahan jacquard sebagai king koil. Ciri cirinya dingin, lembut, full katun, motif berpasta sehingga tidak menonjol warnanya. Antara motif dan background sama warnanya.

Bahan Sprei Bamboo Fibre (Serat Bambu)
Tampilan bahan bamboo fiber
Yang dimaksud dengan serat bambu disini adalah serat selulosa yang diekstrak dari tanaman bambu (dengan bahan tambahan lainnya). Serat selulosa ini dibuat dari batang bambu yang sudah dilumat menjadi bubur. Secara kualitas, kain seprai yang terbuat dari bamboo fibre ini dalam banyak aspek mampu mengalahkan bahan lainnya. Berikut ini beberapa kelebihan serat bambu:
Kain serat bambu menyerap dan menguapkan keringat lebih cepat. Tidak lengket di kulit. Tidur jadi terasa lebih nyaman.
Kain serat bambu memiliki kemampuan “ajaib” dalam mengatur suhu. Kain serat bambu tidak akan terasa panas pada cuaca yang panas. Dan akan menjadi terasa hangat dalam cuaca yang dingin.
Kain serat bambu tahan terhadap sinar UV.
Kain serat bambu juga tahan dari serangan jamur (fungi).
Dalam skala mikroskopis, serat bambu berbentuk permukaan bundar. Ini membuat kain serat bambu jadi terasa lebih lembut.
Karena tidak mengandung bahan kimia, serat bambu sangat cocok bagi Anda yang mudah alergi pada bahan-bahan kimia tertentu.
Penggunaan kain serat bambu juga mempromosikan gaya hidup cinta lingkungan. Berikut beberapa sebabnya:
Manfaat Bagi Lingkungan:
Serat bambu bersifat biodegradable (bisa terurai secara alami)
Bambu merupakan tumbuhan dengan tingkat pertumbuhan tercepat. Sehingga penggunaannya bisa lebih sustainable (tahan lama, tidak menghabiskan sumber daya)
Bambu mampu hidup tanpa pestisida atau fertilisasi sama sekali.
Berbeda dengan pohon kayu biasa, bambu mampu tumbuh dengan sangat cepat.
Terlepas dari semua kelebihanya itu, yang sangat disayangkan adalah bahan kain ini masih sangat jarang beredar di pasaran. Mungkin karena biaya produksi yang lebih tinggi dibandingkan dengan bahan lain. JARANG ADA dan DIPAKAI DI INDONESIA.

Kain Sprei Rayon
Macro shot sprei rayon
Rayon, seperti halnya dengan serat bambu, juga dibuat dari serat selulosa. Bedanya, jika pada bamboo fibre, serat selulosa dibuat dari batang bambu. Pada rayon, serat selulosa didapatkan dari pohon kayu yang dicampur dan direaksikan dengan berbagai bahan kimia seperti soda kaustik, karbon disulfida dan sebagainya. Ini membuatnya tidak sealami kain serat bambu. Kain rayon, oleh para pemerhati lingkungan, juga dituduh sebagai penyebab utama penggundulan hutan. Secara kualitas, kain rayon cukup lembut. Bahkan dengan komposisi tertentu mampu mengimitasi kelembutan kain sutra. Serat rayon juga qrelatif mudah diwarnai. Satu kelebihan rayon adalah dia tidak menahan panas tubuh, sehingga cocok untuk wilayah beriklim panas. Sayangnya kain rayon kurang baik dalam hal elastisitas dibandingkan dengan kain lain. Itulah makanya perawatan kain rayon cukup sulit. Untuk mencucinya Anda harus menggunakan dry cleaning. JARANG ADA & DIPAKAI DI INDONESIA.

Bahan Sprei Sutra
kain sprei sutra
Bagi Anda yang benar-benar serius menginginkan suasana kamar tidur yang terkesan mewah, Kain sutra tentu harus jadi pilihan utama. Yap! sutra memang sudah sejak lama dikenal luas sebagai bahan kain berkualitas sangat tinggi. Dibuat dari coccoon larva ulat sutra, dan beberapa serangga lain. Untuk kemudian ditenun. Kemampuang penyerapan sutra membuatnya nyaman dipakai dalam cuaca hangat. Kebalikannya, konduktivitasnya yang rendah menjaga udara hangat agar tetap berada di dekat kulit saat cuaca dingin. Diluar semua itu, kelebihan utama dari sutra adalah kesan ampilan mewah yang dimilikinya. Tak ada bahan kain lain yang mampu menandingi kesan kemewahan tersebut. Namun sama sperti serat bambu, sprei berbahan sutra juga sulit didapat di pasaran. Ini karena harganya yang bisa sangat mahal. Harga mahal ini membuat permintaannya kecil, sehingga jarang ada penjual sprei yang mau menjual sprei berbahan sutra.

Kain Sprei Linen
Tampilan kain sprei linen
Kain linen dibuat dari serat tumbuhan flax (tanaman linen). Secara manufkatur, kain linen butuh tenaga yang banyak dalam pembuatannya. Namun kualitas yang dihasilkan memang sepadan. Kain linen dikenal dengan keademannya yang luar biasa dan juga kesegarannya dalam cuaca yang panas. Bisa dibilang kain linen merupakan jenis kain tertua yang pernah digunakan manusia. Bahkan linen sempat dijadikan mata uang pada zaman mesir kuno. Kain yang membalut mumi-mumi di mesir juga terbuat dari linen. Sama halnya dengan sutra, kain linen merupakan kain yang sangat mahal dan hanya diproduksi secara terbatas. Sehingga, Anda pun akan cukup kesulitan mencari sprei berbahan linen di pasaran sprei biasa.